Membatik Dapat Membentuk Kepribadian Siswa

Pada dasarnya batik sebagai budaya bangsa harus diperkenalkan kepada generasi muda. Upaya untuk memperkenalkan dapat beraneka ragam salah satunya dengan memperkenalkan lewat pendidikan formal. Para siswa SMK MULIA tersebut diperkenalkan dengan budaya batik agar mereka lebih menghargai warisan leluhur bangsa kita.

Kita tahu, dengan mempelajari batik kita tidak hanya memperoleh keterampilan saja namun dengan mempelajarinya akan banyak manfaat yang dapat kita petik. Diantaranya yaitu dengan belajar membatik akan membentuk kepribadian siswa menjadi lebih ulet dan tekun, karena membatik akan memerlukan ulet dan tekun agar menghasilkan karya seni batik yang indah, selain itu membuat batik juga melatih seseorang menjadi lebih sabar, hal ini sangat penting, sebab sikap ulet dan tekun tidak akan pernah terlaksana tanpa adanya kesabaran.

Dengan membatik juga melatih seseorang menjadi teliti dan inovatif, setiap pembatik harus memperhatikan detai corak yang akan dibuat. Kita tahu bahwa setiap batik yang dihasilkan memiliki corak atau motif, bagi sebagian orang mempercayai bahwa corak yang dihasilkan mengandung nilai-nilai tertentu yang di percayai mengandung harapan bagi pemakainya, filosofi ini dpat diajarkan kepada siswa tentang filosofi tersebut.

Membatik juga mampu menumbuhkan rasa cinta tanah tanah air, pelajar akan lebih menghargai apa yang dihasilkan dari negeri ini dan mengunakan serta melestarikan sebagai bentuk kecintaanya terhadap bangsa ini. Bagi seorang pelajar yang mampu membuat batik akan menumbuhkan sikap wirausahanya, ia akan menganggap bahwa dengan membatik akan membuat peluang usaha yang besar untuk dirinya dan orang sekitanya. Tentunya hal ini akan menjadi kebanggaan pelajar SMK MULIA karna ia selain memperoleh keuntungan ia juga dapat mengajarkanya kepada generasi seterusnya.

Sumber : Tri Partini Kompasiana

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *